Kisah Masa Buruk Ibra Dengan Guardiola
"Di Barcelona, saya tidak dapat meneriaki rekanan setimku kembali. Saya jemu. Zlatan tidak lagi Zlatan. Saya bahkan juga sebelumnya sempat berpikiran untuk stop bermain sepakbola—walau sudah pasti saya professional. Tetapi saya kehilangan ketertarikan."
Saat di Barcelona, Ibra memang Kisah Masa Buruk Ibra Dengan Guardiola dengan beberapa bertanya. Pada bukunya yang dengan judul `I Am Zlatan`, masa-masanya di Barcelona selalu diliputi pertanyaan seperti "Apa yang terjadi? Apa kekeliruan yang sudah saya kerjakan? Apa saya kelihatan aneh? Apa saya sudah meracau?". Bahkan juga Ibra juga menyebutkan jika dia kesusahan tidur di Barcelona karena pertanyaannya itu selalu menghantuinya.
"Hei, Zlatan, apa ia (Guardiola) melihatmu ini hari?" tutur Thierry Henry pada Zlatan Ibrahimovic. "Tidak, tetapi saya menyaksikannya, sisi belakang badannya!" jawab Ibra.
"Selamat! Ada perubahan!" canda Henry yang segera membuat ke-2 nya ketawa.
Sama dengan Thierry Henry, Zlatan Ibrahimovic dijumpai alami saat yang tidak menyenangkan sepanjang mengenakan seragam Barcelona. Henry jadi orang yang tahu apakah yang dirasa Ibra waktu itu karena striker asal Prancis itu telah terlebih dulu alami saat susah di Barca, seorang pemain besar yang sering berada di bangku cadangan.
Sebetulnya Zlatan masih tetap produktif di periode adaptasinya tersebut. Piala Piala Super Eropa dicapai tidak lepas dari perform impresifnya. Lima laga pertama La Liga, 5 gol dan dua asis dibuatnya. Sampai tengah musim, dia cetak 14 gol dan 8 asis.
Semua berbeda semenjak akhir tahun 2009. King88bet yang sebetulnya melawan pada diri. Dia merasa dianya tidak pantas jalani hidup dan profesi yang murung.
"Saya harus lakukan suatu hal.sebuah hal. Pada akhirnya liburan Natal datang. Saya menyopir mirip orang edan. Kupacu mobil Porsche Turbo ku sampai 325km /jam dan membuat polisi nikmati debunya. Baru kemudian, pada akhirnya, Zlatan yang dahulu sudah kembali! Aku juga berpikiran, mengapa saya harus semacam ini? Saya punyai uang banyak. Saya tidak perlu menjadi budak dari manager idiot tersebut. Saya harus bergembira dan menjumpai keluargaku."
Manager idiot. Selainnya king88bet login alternatif di Barca yang kaku, Zlatan memang punyai permasalahan dengan Pep Guardiola. Pep lebih menyenangi Lionel Messi. Pep berusaha mengoptimalkan bakat Messi hingga mempertaruhkan Zlatan. Bahkan juga Zlatan merasa tidak dipandang saat Pep mulai malas bicara dengannya.
Sebelumnya sempat berusaha membenahi keadaan, jalinan ke-2 nya malah makin rengat. Pada akhirnya Zlatan pindah ke AC Milan pada musim selanjutnya
